VitamiC

17/06/2022

Cara Tepat Menghitung Kalori agar Tetap Sehat Selama Lebaran
“Beberapa hari lagi, umat Islam di seluruh dunia akan merayakan Idulfitri atau lebaran. Jangan sampai kecolongan, pastikan kamu tetap menjaga kesehatan tubuh dengan menghitung kalori yang tepat.”
ebaran menjadi momen merayakan kemenangan setelah menjalani ibadah puasa selama satu bulan penuh. Perayaan besar ini selalu identik dengan berbagai macam sajian lezat, mulai dari opor, rendang, ketupat, dan berbagai macam kue kering yang pastinya sangat menggoda untuk dicoba.

Akan tetapi, jangan sampai kecolongan. Jika kamu ingin mempertahankan berat badan tetap sehat setelah puasa dan selama lebaran, maka kamu harus disiplin menerapkan pola hidup sehat, salah satunya adalah memperhatikan asupan makanan yang masuk ke tubuh. Sebab, makanan lebaran memiliki kalori yang tinggi yang tentunya dapat membuat angka timbangan melonjak naik dengan mudah.

Berapa Asupan Kalori yang Dibutuhkan dalam Satu Hari?
Sebelum mulai melakukan perhitungan kalori, kamu juga harus tahu berapa batasan konsumsi kalori harian tubuh. Kalori merupakan jumlah energi yang dibutuhkan untuk meningkatkan temperatur 1 gram air sebesar 1 derajat Celsius. Nah, jenis dan banyaknya makanan yang dikonsumsi akan menentukan berapa banyak kalori yang masuk ke dalam tubuh.

Rata-rata kalori yang diperlukan wanita dan pria setiap harinya berbeda. Wanita umumnya memerlukan 1.600 hingga 2.400 kalori, sementara itu pria memerlukan 2.000 hingga 3.000 kalori per hari. Selain itu, saat tubuh bertambah usia maka kemampuan metabolisme tubuh semakin lambat sehingga kebutuhan kalori ikut menurun.

Total Kalori Sajian Khas Lebaran
Agar tidak mengalami kenaikan berat badan selepas lebaran, sangat penting mengetahui berapa jumlah kalori yang terdapat dalam sajian lebaran. Berikut jenis makanan dengan angka kalori dan lemak yang perlu kamu perhatikan sehingga tidak makan berlebihan:

Ketupat (Kalori: 144 kkal per 100 gram, Lemak: 0,28 gram per 100 gram).
Opor ayam (Kalori: 350 kkal per 100 gram, Lemak: 29,7 gr per 100 gram).
Ayam goreng (Kalori: 275 kkal per 100 gram, Lemak: 12, 2 gr per 100 gram).
Empal daging (Kalori: 248 kkal per 100 gram, Lemak: 6,9 gram per 100 gram).
Sambal goreng kentang (Kalori: 127 kkal per 100 gram).
Sate ayam (Kalori: 466 kkal per 100 gram, Lemak: 3,5 gram per 100 gram).
Kerupuk udang (Kalori: 447 kkal per 100 gram, Lemak: 20,5 gr per 100 gram).
Semur daging (Kalori: 221 kkal per 100 gram, Lemak: 16,20 gr per 100 gram).
Dendeng sapi (Kalori: 301 kkal per 100 gram, Lemak: 9 gr per 100 gram).
Rendang Kalori: 193 kkal per 100 gram, Lemak: 7,9 gram per 100 gram).
Jangan lupa, konsumsi vitamin dan suplemen untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh selama lebaran. Kamu bisa membelinya lebih mudah sekarang secara online melalui Toko Kesehatan di aplikasi Halodoc. Caranya sangat mudah, cukup download aplikasi Halodoc di ponselmu.

Tips Menjaga Berat Badan Selama Lebaran
Selain menjaga asupan makanan, ada beberapa cara lain yang bisa kamu lakukan untuk menjaga berat badan tetap ideal selama Lebaran, seperti:

Olahraga. Jika kamu sudah terlalu banyak mengonsumsi sajian lebaran, pastikan kamu berolahraga secara teratur. Lakukan olahraga ringan, seperti berjalan kaki atau bersepeda.
Perbanyak Air Putih. Tetap konsumsi air putih sebanyak delapan gelas setiap hari atau sesuai kebutuhan tubuh. Air putih akan membantu menekan rasa lapar.

14/06/2022

Ini 4 Jus yang Ampuh untuk Turunkan Tekanan Darah
Jus penurun tekanan darah bisa diandalkan untuk mencegah komplikasi hipertensi. Jenis jus buah yang bisa dikonsumsi adalah jus tomat, jus delima, hingga jus buah bit.
Tekanan darah tinggi alias hipertensi adalah kondisi yang tidak boleh dianggap sepele. Maka dari itu, perlu tahu cara untuk menurunkannya, salah satunya dengan mengonsumsi jus penurun tekanan darah. Hal ini disebut dapat membantu mengontrol dan menjaga tekanan darah tetap stabil. Lantas, apa saja jenis minuman yang bisa dikonsumsi?

Tekanan darah normal pada orang dewasa adalah 100-120/60-90 mmHg. Tekanan darah dikatakan tinggi jika hasil pemeriksaan menunjukkan angka di atas 130/90 mmHg. Kondisi ini harus ditangani untuk menurunkan risiko terjadinya komplikasi, seperti stroke dan serangan jantung. Pengidap hipertensi biasanya harus mengonsumsi obat untuk mengontrol tekanan darahnya.

Jus Penurun Tekanan Darah yang Bisa Dikonsumsi
Selain minum obat secara rutin, menerapkan gaya hidup sehat juga penting bagi pengidap hipertensi. Salah satunya dengan banyak mengonsumsi makanan maupun minuman penurun darah tinggi, misalnya jus buah. Sebab, buah banyak mengandung serat, magnesium, hingga kalsium yang membantu mengontrol kadar gula darah.

Ada beberapa jenis jus penurun tekanan darah yang bisa dikonsumsi, antara lain:

Jus Tomat
Jus penurun tekanan darah bisa diandalkan untuk mencegah komplikasi hipertensi. Jenis jus buah yang bisa dikonsumsi adalah jus tomat, jus delima, hingga jus buah bit.

Ini 4 Jus yang Ampuh untuk Turunkan Tekanan Darah
Halodoc, Jakarta – Tekanan darah tinggi alias hipertensi adalah kondisi yang tidak boleh dianggap sepele. Maka dari itu, perlu tahu cara untuk menurunkannya, salah satunya dengan mengonsumsi jus penurun tekanan darah. Hal ini disebut dapat membantu mengontrol dan menjaga tekanan darah tetap stabil. Lantas, apa saja jenis minuman yang bisa dikonsumsi?

Tekanan darah normal pada orang dewasa adalah 100-120/60-90 mmHg. Tekanan darah dikatakan tinggi jika hasil pemeriksaan menunjukkan angka di atas 130/90 mmHg. Kondisi ini harus ditangani untuk menurunkan risiko terjadinya komplikasi, seperti stroke dan serangan jantung. Pengidap hipertensi biasanya harus mengonsumsi obat untuk mengontrol tekanan darahnya.

Jus Penurun Tekanan Darah yang Bisa Dikonsumsi
Selain minum obat secara rutin, menerapkan gaya hidup sehat juga penting bagi pengidap hipertensi. Salah satunya dengan banyak mengonsumsi makanan maupun minuman penurun darah tinggi, misalnya jus buah. Sebab, buah banyak mengandung serat, magnesium, hingga kalsium yang membantu mengontrol kadar gula darah.

Ada beberapa jenis jus penurun tekanan darah yang bisa dikonsumsi, antara lain:

Jus Tomat
jus tomat
Salah satu minuman yang bisa dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah adalah jus tomat. Hal ini diduga terkait dengan kandungan potasium yang ada di dalam tomat. Mengonsumsi setidaknya satu gelas jus tomat setiap hari dipercaya mampu menjaga tekanan darah stabil.

Jus Beri
Jus penurun tekanan darah bisa diandalkan untuk mencegah komplikasi hipertensi. Jenis jus buah yang bisa dikonsumsi adalah jus tomat, jus delima, hingga jus buah bit.

Ini 4 Jus yang Ampuh untuk Turunkan Tekanan Darah
Halodoc, Jakarta – Tekanan darah tinggi alias hipertensi adalah kondisi yang tidak boleh dianggap sepele. Maka dari itu, perlu tahu cara untuk menurunkannya, salah satunya dengan mengonsumsi jus penurun tekanan darah. Hal ini disebut dapat membantu mengontrol dan menjaga tekanan darah tetap stabil. Lantas, apa saja jenis minuman yang bisa dikonsumsi?

Tekanan darah normal pada orang dewasa adalah 100-120/60-90 mmHg. Tekanan darah dikatakan tinggi jika hasil pemeriksaan menunjukkan angka di atas 130/90 mmHg. Kondisi ini harus ditangani untuk menurunkan risiko terjadinya komplikasi, seperti stroke dan serangan jantung. Pengidap hipertensi biasanya harus mengonsumsi obat untuk mengontrol tekanan darahnya.

Jus Penurun Tekanan Darah yang Bisa Dikonsumsi
Selain minum obat secara rutin, menerapkan gaya hidup sehat juga penting bagi pengidap hipertensi. Salah satunya dengan banyak mengonsumsi makanan maupun minuman penurun darah tinggi, misalnya jus buah. Sebab, buah banyak mengandung serat, magnesium, hingga kalsium yang membantu mengontrol kadar gula darah.

Ada beberapa jenis jus penurun tekanan darah yang bisa dikonsumsi, antara lain:

Jus Tomat
jus tomat
Salah satu minuman yang bisa dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah adalah jus tomat. Hal ini diduga terkait dengan kandungan potasium yang ada di dalam tomat. Mengonsumsi setidaknya satu gelas jus tomat setiap hari dipercaya mampu menjaga tekanan darah stabil.

jus beri
Jus penurun tekanan darah selanjutnya adalah jus buah beri, misalnya blueberry. Jenis buah ini diketahui banyak mengandung senyawa flavonoid yang bisa menurunkan tekanan darah.

Jus Bit
Jus penurun tekanan darah bisa diandalkan untuk mencegah komplikasi hipertensi. Jenis jus buah yang bisa dikonsumsi adalah jus tomat, jus delima, hingga jus buah bit.

Ini 4 Jus yang Ampuh untuk Turunkan Tekanan Darah
Halodoc, Jakarta – Tekanan darah tinggi alias hipertensi adalah kondisi yang tidak boleh dianggap sepele. Maka dari itu, perlu tahu cara untuk menurunkannya, salah satunya dengan mengonsumsi jus penurun tekanan darah. Hal ini disebut dapat membantu mengontrol dan menjaga tekanan darah tetap stabil. Lantas, apa saja jenis minuman yang bisa dikonsumsi?

Tekanan darah normal pada orang dewasa adalah 100-120/60-90 mmHg. Tekanan darah dikatakan tinggi jika hasil pemeriksaan menunjukkan angka di atas 130/90 mmHg. Kondisi ini harus ditangani untuk menurunkan risiko terjadinya komplikasi, seperti stroke dan serangan jantung. Pengidap hipertensi biasanya harus mengonsumsi obat untuk mengontrol tekanan darahnya.

Jus Penurun Tekanan Darah yang Bisa Dikonsumsi
Selain minum obat secara rutin, menerapkan gaya hidup sehat juga penting bagi pengidap hipertensi. Salah satunya dengan banyak mengonsumsi makanan maupun minuman penurun darah tinggi, misalnya jus buah. Sebab, buah banyak mengandung serat, magnesium, hingga kalsium yang membantu mengontrol kadar gula darah.

Ada beberapa jenis jus penurun tekanan darah yang bisa dikonsumsi, antara lain:

Jus Tomat
jus tomat
Salah satu minuman yang bisa dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah adalah jus tomat. Hal ini diduga terkait dengan kandungan potasium yang ada di dalam tomat. Mengonsumsi setidaknya satu gelas jus tomat setiap hari dipercaya mampu menjaga tekanan darah stabil.

Jus Beri
jus beri
Jus penurun tekanan darah selanjutnya adalah jus buah beri, misalnya blueberry. Jenis buah ini diketahui banyak mengandung senyawa flavonoid yang bisa menurunkan tekanan darah.

jus bit
Rutin mengonsumsi buah bit bisa menjadi satu cara untuk menurunkan tekanan darah, termasuk jika dijadikan jus. Manfaat ini bisa didapat berkat kandungan nitrat yang ada pada buah bit. Kandungan ini akan diubah tubuh menjadi nitrit oksida, yang berguna untuk menjaga tekanan darah.

Jus Delima
Buah delima juga memiliki kemampuan menurunkan tekanan darah. Sebab, jenis buah yang satu ini memiliki efek antiinflamasi yang cukup kuat, sehingga baik untuk memelihara kesehatan sistem kardiovaskular.

10/06/2022

7 Nutrisi untuk Mata Sehat yang Wajib Anda Ketahui

Nutrisi untuk mata bisa didapat dari berbagai makanan yang mengandung vitamin A dan sasam lemak omega-3. Dapatkan nutrisi tersebut dari sayur dan daging ikan berlemak.
Mata merupakan salah satu indra paling penting bagi manusia. Karena itu, bpenting untuk tahu apa saja nutrisi untuk mata. Dengan mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin untuk mata, Anda akan mengoptimalkan fungsi penglihatan hingga menjaga dari penyakit.
Salah satunya adalah degenerasi makula atau penurunan fungsi penglihatan seiring dengan bertambahnya usia. Jika sudah terbiasa menjalani gaya hidup seimbang, itu sudah satu langkah lebih dekat untuk memiliki mata sehat.

Kebutuhan nutrisi untuk mata
Risiko seseorang mengalami penyakit mata sangat bergantung pada faktor seperti genetik dan diet. Apabila genetik cenderung lebih sulit diutak-atik, tidak demikian halnya dengan pola makan.

Berikut ini beberapa kebutuhan nutrisi untuk mata:

1. Vitamin A
Sejak kecil tentu Anda sudah familier bahwa vitamin A merupakan vitamin untuk mata yang utama. Mengapa vitamin A menjadi nutrisi yang penting pada mata? Vitamin untuk mata ini berfungsi untuk menjaga sel-sel pendeteksi cahaya di mata atau photoreceptors. Apabila mengalami defisiensi vitamin A, Anda bisa mengalami rabun senja, mata kering, hingga kondisi yang lebih serius.

Lebih jauh lagi, sumber vitamin A bisa diperoleh dari organ hati, kuning telur, dan juga produk olahan susu. Sementara buah dan sayur yang mengandung karoten tinggi seperti kale, bayam, dan wortel juga mengandung vitamin A cukup banyak.

2. Vitamin C
Konsentrasi vitamin C tertinggi pada beranda depan atau aqueous humour mata, cairan berlendir bening yang serupa plasma, dibandingkan dengan cairan tubuh lainnya.

Level vitamin C ini sangat bergantung pada pola makan. Artinya, konsentrasinya bisa bertambah apabila mengonsumsi suplemen atau makanan tinggi vitamin C.

Sumber vitamin C bisa ditemukan di banyak sayuran dan buah seperti buah-buahan citrus, jambu, kale, brokoli, hingga paprika. Buah-buahan tersebut menjadi vitamin mata alami. Jadi, bagi yang ingin mencari nutrisi untuk mata yang bersifat melindungi, vitamin C bisa jadi pilihan.

3. Vitamin E
Jenis antioksidan larut lemak ini melindungi asam lemak dari oksidasi yang berbahaya. Retina adalah bagian mata dengan konsentrasi asam lemak cukup tinggi. Jadi, penting memastikan asupan vitamin E tercukupi.

Lebih jauh lagi, terdapat analisis yang menemukan bahwa mengonsumsi lebih dari 7 miligram vitamin E setiap harinya bisa menurunkan risiko katarak akibat penuaan hingga 6%.

Sumber vitamin E bisa diperoleh dari kacang almond, biji bunga matahari, dan biji rami. Anda juga bisa dapatkan dari suplemen mata.

4. Lutein dan zeaxanthin
Ini adalah jenis antioksidan karoten berwarna kuning yang terkonsentrasi di bagian tengah retina. Ini adalah lapisan sel-sel yang sensitif terhadap cahaya dan ada di belakang bola mata. Fungsi keduanya adalah sunblock alami agar mata terlindung dari blue light yang berbahaya.

Sebuah studi observatif terhadap orang dewasa paruh baya yang mengonsumsi 6 miligram lutein dan/atau zeaxanthin setiap harinya terbukti mengurangi risiko mengalami degenerasi makula. Bahkan, risiko ini bisa berkurang hingga 43%.

Meski demikian, hasil observasi semacam ini tidak seluruhnya konsisten. Ada juga yang terbukti hanya melindungi agar degenerasi makula tidak bertambah parah, bukan mencegahnya terjadi.

Jenis makanan yang mengandung lutein dan zeaxanthin adalah bayam, kale, parsley, pistachio, dan kacang polong. Selain itu, bisa juga dari kuning telur, jagung, dan juga anggur.

Dari semua daftar makanan itu, kandungan karoten terbaik ada dari kuning telur. Alasannya karena karoten bisa terserap sempurna ketika dikonsumsi bersamaan dengan lemak, dan itu ada di kuning telur. Untuk makanan lainnya, bisa juga menambah lemak lain dalam bentuk ghee, alpukat, atau minyak sehat.

5. Asam lemak omega-3
Asam lemak omega-3 rantai panjang berupa EPA dan DHA juga penting untuk mata sehat. Di retina, terdapat DHA dalam jumlah cukup tinggi yang menjaga fungsi penglihatan. Tak hanya itu, DHA juga krusial untuk perkembangan otak dan mata saat usia bayi.

Lebih jauh lagi, sebuah studi terhadap orang yang mengalami mata kering terbukti merasakan manfaat dari suplemen EPA dan DHA. Mereka mengonsumsi setiap hari selama 3 bulan dan gejala mata kering berkurang signifikan.

Meski demikian, asam lemak omega-3 bukanlah penananganan efektif untuk degenerasi makula. Nutrisi untuk mata ini lebih efektif mencegah penyakit retinopati diabetik yang rentan dialami penderita diabetes.

6. Asam gamma linolenat
Gamma-linolenic acid adalah asam lemak omega-6 yang memiliki khasiat anti-peradangan. Sumber paling tinggi terdapat pada primrose oil dan starflower oil.

Ada klaim bahwa mengonsumsi primrose oil setiap hari dapat mengurangi gejala mata kering. Ini terjadi setelah penderita penyakit mata kering mengonsumsi primrose oil yang mengandung 300 miligram GLA. Gejala mereka membaik setelah melakukannya selama 6 bulan.

7. Zinc
Zinc merupakan nutrisi yang cukup banyak terdapat di mata. Salah satu perannya adalah membentuk pigmen visual di retina. Itulah mengapa, kekurangan zinc bisa menyebabkan rabun senja.

Sementara pada orang berusia lanjut yang mengalami degenerasi makula, konsumsi suplemen zinc bisa mencegah kondisinya kian parah. Bahkan, ketajaman penglihatan bisa terjaga lebih lama. Sumber alami zinc bisa diperoleh dari daging, tiram, dan juga kacang-kacangan.
Catatan dari SehatQ
Apabila ingin mencari jenis nutrisi untuk mata, sebisa mungkin penuhi secara alami lewat makanan dan minuman. Boleh juga dengan konsumsi suplemen, namun perhatikan betul dosis dan interaksinya dengan obat lain.

Tak kalah penting, padukan dengan kebiasaan dan gaya hidup sehat seperti aktif bergerak dan cukup tidur. Kebiasaan baik ini akan menguntungkan bukan hanya untuk kesehatan mata namun juga seluruh tubuh.

09/06/2022

Takaran Porsi yang Disarankan Jika Hendak Nikmati Sajian Daging Kambing
Jakarta, Perayaan Idul Adha identik dengan sajian menu daging kambing. Nah, jika Anda ingin menyantap daging kambing tak ada salahnya, tapi ada beberapa hal yang mesti diperhatikan.

Diungkapkan dr T**i Sekarindah SpGK dari RS Pusat Pertamina, bagi orang yang memiliki penyakit seperti diabetes, kolesterol tinggi, hipertensi, dan penyakit jantung, batasi jumlah konsumsi daging kambing. Pada orang yang tak memiliki riwayat penyakit seperti itu, dikatakan dr T**i bisa mengonsumsi 100 gram daging kambing untuk sekali makan,

“Berarti kalau yang punya penyakit begitu ya dikurangi jadi separuhnya. Konsumsinya ya 50 gram daging kambing saja sekali makan. Kalau tiga kali makan dalam sehari kan 150 gram totalnya. Intinya yang penting sudah mencicipi,” kata dr T**i saat berbincang dengan detikHealth.

dr T**i mengingatkan, jangan lupa imbangi konsumsi daging kambing dengan menu sayur dan buah. Tapi ingat, sayur yang disajikan pun jangan sayur bersantan. dr T**i menyarankan imbangi dengan konsumsi sayur bening atau minimal tumis.

“Sayurnya yang mudah kita temui saja sehari-hari, misalnya bayam, brokoli, sup, sayur asem juga boleh. Jangan lupa juga konsumsi buah, nggak perlu berlebihan. Lima porsi buah dan sayur sudah cukup,” tambah dr T**i.

Sementara, DR Dr Ari Fahrial Syam, SpPD, KGEH, FINASIM, FACP, MMB mengatakan jika daging kambing dijadikan sate, disarankan untuk mengonsumsinya maksimal sepuluh tusuk per hari. Sedangkan, jika daging kambing dijadikan gulai dengan potongan seperti daging rendang, konsumsi satu atau dua potong sudah cukup.

“Jika daging yang dikonsumsi lebih banyak, maka jumlah nasi harus dikurangi karena daging kambing mengandung cukup banyak kalori,” kata dr Ari.

08/06/2022

Bukan Matre, Mari Mengenal Receiving Gifts sebagai Bahasa Cinta
Receiving gifts adalah bentuk bahasa cinta melalui pemberian atau penerimaan hadiah. Seseorang dengan gift giving love language akan menghargai setiap pemberian tanpa memandang nilai.
Setiap manusia memiliki love language masing-masing. Tak hanya ungkapan atau sentuhan, bahasa cinta juga bisa berupa pemberian hadiah atau receiving gift.
Untuk mengenali apakah Anda atau pasangan memiliki gift giving love language, simak ulasan berikut ini.

Apa itu receiving gifts love language?
Receiving gifts adalah salah satu bentuk bahasa cinta yang dikemukakan oleh Gary Chapman, Ph.D., seorang konselor pernikahan, dalam bukunya “The Five Love Language: How to Express Heartfelt”.

Gary Chapman mengemukakan macam-macam love language antara lain:



Physical touch, yaitu ungkapan cinta dengan melakukan sentuhan fisik, seperti memeluk, bergandengan, atau membelai kepala
Quality time, yaitu ungkapan cinta dengan cara menghabiskan waktu bersama pasangan, seperti menonton film atau traveling bersama
Acts of service, yaitu ungkapan cinta dengan memberikan pelayanan atau tindakan yang bermanfaat, seperti memasakkan makanan
Word of affirmation, yaitu ungkapan cinta berupa kata-kata atau pujian
Receiving gift, yaitu ungkapan cinta melalui pemberian atau penerimaan hadiah atau barang nyata


Orang dengan bahasa cinta receiving gift akan merasa diingat, dipahami, dihargai, dan dicintai jika diberikan hadiah berupa barang yang berwujud oleh pasangannya. Sebaliknya, mereka juga biasanya menunjukkan rasa cinta dengan memberikan hadiah kepada pasangannya.

Penelitian terdahulu dalam publikasi Department of Occupational Therapy University of North Dakota mengungkapkan bahwa memberikan atau menerima hadiah lebih diartikan sebagai simbol pemikiran dan ekspresi perhatian penuh. Artinya, pemberian hadiah merupakan representasi simbolis terhadap kepedulian seseorang.
Mengapa bahasa cinta receiving gifts sering disalahartikan?
Receiving gifts love language sering disalahartikan, bahkan terkesan negatif. Banyak orang yang menganggap gift giving love language hanya berharap pada materi atau hadiah, bukan cinta yang murni.

Padahal, seseorang yang memiliki bahasa cinta receiving gift memang akan merasa dicintai atau menunjukkan cintanya dengan barang yang nyata.

Tidak peduli besar-kecil atau murah-mahal hadiah tersebut, orang dengan gift giving love language akan menghargai setiap pemberian pasangannya. Bahkan, hadiah tersebut bisa menjadi pengingat akan pasangannya. Mereka pun akan merasa dicintai setiap kali melihat hadiah pemberian pasangannya.

Orang dengan bahasa cinta ini lebih s**a dimanjakan dan memiliki pasangan yang bersedia memanjakan mereka melalui pemberian hadiah. Namun, bukan berarti semuanya dinilai dari uang atau materi semata.

Ciri receiving gifts love language

Bagaimana mengetahui Anda atau pasangan memiliki receiving gifts love language? Kenali beberapa ciri bahasa cinta receiving gifts berikut ini:

S**a mengirim atau menerima barang atau hadiah, bahkan ketika tidak ada acara khusus atau tanpa diminta
S**a menerima dan memberi kejutan
Antusias saat diberi hadiah
Menghargai pemberian dengan cara memajang atau menggunakannya, bahkan menceritakannya kepada teman-temannya
Anda atau pasangan sangat peduli dengan acara-acara khusus sebagai momen memberikan hadiah, seperti hari jadi pernikahan atau ulang tahun
Merasa kurang nyaman bahkan sedikit terluka ketika pasangan tidak memberikan hadiah di acara spesial, misalnya saat ulang tahun
Anda atau pasangan tidak pernah membuang hadiah dari seseorang karena merasa setiap hadiah itu bermakna
Selain mengenali ciri receiving gifts love language tersebut, Anda juga bisa bertanya langsung kepada pasangan terkait bahasa cinta yang mereka s**ai.

Self-love dengan receiving gifts love language

Bagi Anda yang memiliki bahasa cinta receiving gifts, tak hanya mengungkapkannya ke pasangan atau menunggu punya kekasih untuk merasa dicintai dan mencintai. Beberapa cara berikut ini juga bisa Anda lakukan sebagai bentuk self-love:

Membeli barang yang Anda s**ai
Memperbanyak pengalaman dan melakukan hal baru
Memperbanyak dan mengembangkan pengetahuan dan kemampuan diri, baik pendidikan formal maupun nonformal
Membuat diri Anda lebih bermanfaat bagi banyak orang, misalnya dengan melakukan kegiatan sosial
Catatan dari SehatQ
Mengenali love language membuat Anda memahami diri sendiri dan pasangan lebih baik. Hal ini akan membuat Anda dan pasangan saling mengerti apa yang sebenarnya dibutuhkan dalam hubungan.

Memberi dan menerima hadiah atau receiving gift bisa menjadi cara mengungkapkan rasa cinta kepada pasangan. Ini bukan berarti Anda atau pasangan Anda materialistis.

Lebih dari itu, Anda atau pasangan lebih merasa dicintai atau lebih menunjukkan rasa cinta dengan benda nyata, tanpa memandang nilai.

Mungkin butuh waktu mengenali ciri bahasa cinta pasangan atau diri sendiri. Bertanya langsung kepada pasangan bisa menjadi cara yang tepat memahami satu sama lain.

21/05/2022

Selamat datang di halaman Vitamic. Kami akan mwnawarkan produk terbaik untuk anda

21/05/2022

21/05/2022

21/05/2022