24/08/2022
Tekanan darah normal setiap orang bisa berbeda-beda. Hal ini dapat dipengaruhi usia hingga jenis kelamin. Nah, penting untuk memantau dan menjaga tekanan darah tetap normal agar terhindar dari berbagai masalah kesehatan yang dapat ditimbulkan.
Orang dewasa dengan kondisi tubuh sehat umumnya memiliki tekanan darah normal sekitar 90/60 mmHg hingga 120/80 mmHg. Angka 90 dan 120 menunjukkan tekanan ketika jantung memompa darah ke seluruh tubuh atau biasa disebut tekanan sistolik.
Sementara itu, angka 80 dan 60 menunjukkan tingkat tekanan saat jantung beristirahat sejenak sebelum kembali memompa darah lagi, atau disebut juga tekanan diastolik.
Tekanan darah normal seseorang bisa naik atau turun, tergantung aktivitas fisik yang dilakukan, kesehatan pembuluh darah, dan kondisi emosional yang dialami. Jadi, Anda tidak perlu khawatir ketika tekanan darah Anda berbeda dengan orang lain, selama angka tersebut tidak konsisten tinggi atau rendah dalam waktu yang lama.
Gangguan Kesehatan Terkait Tekanan Darah
Apabila tekanan darah Anda selalu tinggi atau rendah dalam waktu yang lama, hal ini perlu diwaspadai karena bisa menjadi gejala gangguan tekanan darah. Berikut ini adalah jenis-jenis gangguan kesehatan terkait tekanan darah:
Hipertensi
Hipertensi adalah kondisi ketika tekanan darah berada pada angka 130/80 mmHg atau lebih. Kondisi ini terkadang tidak menunjukkan gejala, sehingga penderita hipertensi tidak mengetahui bahwa tekanan darahnya di atas normal.
Apabila tidak segera ditangani, hipertensi dapat menyebabkan komplikasi, seperti penyakit jantung, serangan jantung, hingga stroke. Selain itu, kondisi ini juga dapat menyebabkan gangguan penglihatan dan bahkan gagal ginjal.
Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya hipertensi, antara lain:
- Usia lebih dari 55 tahun
- Obesitas
- Perokok
- Konsumsi minuman beralkohol atau berkafein secara berlebihan
- Jarang olahraga
- Konsumsi garam secara berlebihan
- Riwayat hipertensi, diabetes, atau penyakit jantung dalam keluarga
Hipotensi
Hipotensi adalah kondisi ketika tekanan darah berada di bawah angka 90/60 mmHg. Tekanan darah rendah umumnya relatif ringan dan tidak membahayakan penderitanya.
Meski demikian, hipotensi yang terjadi dalam waktu lama dapat meningkatkan risiko komplikasi, seperti masalah pada jantung maupun otak.
Selain itu, tekanan darah rendah juga perlu diwaspadai apabila penderitanya menunjukkan gejala, seperti mual, pusing, kelelahan, dehidrasi, pernapasan menjadi cepat atau dangkal, hingga pingsan.
Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami hipotensi, di antaranya:
- Kehamilan
- Anemia
- Penyakit Addison
- Konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan
- Efek obat-obatan, seperti obat antidepresan, penghambat alfa atau beta, levodopa (obat untuk Parkinson), dan sildenafil
- Gangguan jantung
Ditinjau oleh: dr. Sienny Agustin
Sumber : https://www.alodokter.com/berapa-tekanan-darah-normal-orang-dewasa
Semoga bermanfaat ^^