RUMAH SEHAT IBNU MALKAN

RUMAH SEHAT IBNU MALKAN MELAYANI. ( jarak jauh bisa)
Diagnosa penyait-lebah-lintah-Bekam-akupresur-Jari listrik-Ruqyah-Akupun solusi tepat dan cepat tanpa harus minum obat.

tanpa injeksi, operasi dan bebas efek samping. untuk penyakit medis/ nonmedis yang susah dan sulit disembuhkan www.klinik-holistik.blogspot.com
085746950549

02/12/2025

Istighfar adalah jalan p**ang bagi hati yang lelah. Setiap lafaz Astaghfirullah seperti hujan lembut yang merontokkan beban, membersihkan jiwa, dan mendekatkan kita pada kasih sayang Allah. Semoga setiap istighfar membuka pintu ketenangan dan menguatkan langkah kita menuju ridha-Nya. 🤍

02/12/2025

Perjalanan kecil yang mengendapkan hati—menyapa Sunan Giri dan Maulana Malik Ibrahim. Di antara harum tanah dan doa yang berdesir pelan, jiwa terasa dituntun p**ang. Semoga langkah ini menjadi sebab turunnya berkah, dijaga dari gelisah, dan didekatkan pada jalan yang diridai-Nya. 🌿✨

---



02/12/2025

Orang baik dan berhasil tidak melewati rintangan tanpa menderita. Dengan pengalaman pahit, maka hidup mereka menjadi lebih baik, bukan sebaliknya...

Dari segala sisi, pengalaman pahit memang guru yang keras. Pengalaman memberi ujian terlebih dahulu, baru pemahamannya.
Tanpa disadari masalah adalah rintangan yang Allah beri untuk meningkatkan kekuatan mental manusia. Kekuatan dari dalam diri manusia bisa keluar melalui perjuangan dan rintangan, bukan dari berleha-leha.
Jika kita berorientasi selalu melihat ke luar, maka tidak akan tahu kemana kita melangkah...

Melihat ke luar.....kita Bermimpi !
Lihatlah ke dalam...

Melihat ke dalam......maka kita Terjaga...

"Mata memang memberimu penglihatan. Tapi Hati yg sebenarnya memberimu arah..."

01/12/2025

*MUHASABAH*

*_MENYADARI BENCANA ALAM ADALAH AYAT KAUNIYAH YANG DIPERDENGARKAN_*

Saudaraku
Fenomena bencana alam yang terjadi di berbagai wilayah saat ini adalah buah pilihan dan keberpihakan yang kita buat di masa lalu. Apa yang kita pilih hari ini adalah yang akan kita dapat di masa depan. Allah Azza wa Jalla berfirman,

أَلَمْ تَعْلَمْ أَنَّ اللهَ يَعْلَمُ مَافِي السَّمَآءِ وَاْلأَرْضِ إِنَّ ذَلِكَ فِي كِتَابٍ إِنَّ ذَلِكَ عَلَى اللهِ يَسِيرٌ {70}

“Apakah kamu tidak mengetahui bahwa sesungguhnya Allah mengetahui apa saja yang ada di langit dan di bumi?; bahwasanya yang demikian itu terdapat dalam sebuah kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu amat mudah bagi Allah.”

(QS. Al Hajj: 70)

وَعِنْدَهُ مَفَاتِحُ الْغَيْبِ لاَيَعْلَمُهَآ إِلاَّ هُوَ وَيَعْلَمُ مَافِي الْبَرِّوَالْبَحْرِ وَمَا تَسْقُطُ مِن وَرَقَةٍ يَعْلَمُهَا وَلاَحَبَّةٍ فِي ظُلُمَاتِ اْلأَرْضِ وَلاَرَطْبٍ وَلاَيَابِسٍ إِلاَّ فِي كِتَابٍ مًّبِينٍ {59}

“Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang ghaib; tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daun pun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya p**a, dan tidak jatuh sebutir biji-pun dalam kegelapan bumi, dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfudz).”

(QS. Al An’am: 59)

Saudaraku,
Sudah sepatutnyalah kita mengimani bahwa kehendak Allah Azza wa Jalla meliputi segala sesuatu, baik yang terjadi maupun yang tidak terjadi, baik perkara besar maupun kecil, baik yang tampak maupun yang tersembunyi, baik yang terjadi di langit maupun di bumi. Semuanya terjadi atas kehendak Allah Azza wa Jalla. Allah Azza wa Jalla berfirman,

اللهُ خَالِقُ كُلِّ شَىْءٍ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ وَكِيلٌ {62} لَّهُ مَقَالِيدُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَالَّذِينَ كَفَرُوا بِئَايَاتِ اللهِ أُوْلَئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ {63}

“Allah menciptakan segala sesuatu dan Dia memelihara segala sesuatu. Kepunyaan-Nyalah kunci-kunci perbendaharaan langit dan bumi. Dan orang-orang yang kafir terhadap ayat-ayat Allah, mereka itulah orang-orang yang merugi.”

(QS. Az Zumar: 62-63)

وَاللهُ خَلَقَكُمْ وَمَاتَعْمَلُونَ {96}

“Padahal Allah-lah yang menciptakan kamu dan apa yang kamu perbuat itu.”

(QS. As Shafat: 96)

Saudaraku,
Tanda-tanda kekuasaan Allah Azza wa Jalla bisa berupa tanda yang didengar (ayat sama'iyah), yaitu ayat Al-Quran, atau tanda alam yang kasat mata (ayat kauniyah), yaitu fenomena alam. Bagi orang orang berakal (ulul albab) ayat sama'iyah bisa menjadi petunjuk ke jalan yang benar...

Di sinilah urgensi ayat kauniyah. Allah Azza wa Jalla menurunkan ayat kauniyah sebagai bentuk belas kasih kepada mereka yang bebal rasa dan pikiran, agar mereka sadar. Sebab, mereka adalah orang-orang yang tidak dapat disentuh kesadarannya dengan kata kata, dan karenanya sebuah kenyataan pahit bisa jadi menyadarkan mereka. Jika mereka mau merenunginya lalu insyaf dan sadar, maka Allah Azza wa Jalla akan mengampuni segala kedurhakaan di masa lalu. Tetapi jika mereka bergeming dengan kedurhakaan dan kecongkakannya, maka sesungguhnya Allah Azza wa Jalla Maha Kuasa untuk melakukan apapun yang dikehendaki-Nya...

Saudaraku,
Jika direnungkan lebih dalam, maka setiap fenomena bencana alam yang menimpa sejatinya adalah ayat kauniyah yang diperdengarkan. Bagi yang beriman setiap ayat yang diperdengarkan, baik sama'iyah maupun kauniyah, akan semakin mempertebal keimanannya sama dengan ayat ayat al-Quran...

Saudaraku,
Beriman dengan benar terhadap takdir bukan berarti meniadakan kehendak dan kemampuan manusia. Realita yang ada menunjukkan setiap manusia mengetahui bahwa dirinya memiliki kehendak dan kemampuan memilih. Dengan kehendak dan kemampuannya, dia melakukan atau memilih meninggalkan sesuatu. Ia juga bisa membedakan antara sesuatu yang terjadi dengan kehendaknya. Namun, kehendak maupun kemampuan makhluk itu terjadi dengan kehendak dan kemampuan Allah Azza wa Jalla. Allah Azza wa Jalla berfirman,

لِمَن شَآءَ مِنكُمْ أَن يَسْتَقِيمَ {28} وَمَاتَشَآءُونَ إِلآَّ أَن يَشَآءَ اللَّهُ رَبُّ الْعَالَمِينَ {29}

“Yaitu bagi siapa di antara kamu yang mau menempuh jalan yang lurus. Dan kamu tidak dapat menghendaki menempuh jalan itu kecuali apabila dikehendaki Allah, Tuhan semesta alam.”

(QS. At Takwiir: 28-29)

Semoga Allah Azza wa Jalla mengaruniakan hidayah-Nya kepada kita, sehingga kita tetap istiqamah senantiasa menyadari bahwa bencana adalah ayat kauniyah Allah Azza wa Jalla yang diperdengarkan akan semakin mempertebal keimanan untuk meraih ridha-Nya...
Aamiin Ya Rabb.

_Wallahua'lam bishawab_

*_Bermuhasabah Diri_*Dunia ini sebenarnya kecil, tapi hawa nafsu manusia membuat Langit terasa rendah dan Bumi terasa se...
24/11/2025

*_Bermuhasabah Diri_*

Dunia ini sebenarnya kecil, tapi hawa nafsu manusia membuat Langit terasa rendah dan Bumi terasa sempit

Padahal Allah menciptakan dunia dengan cukup untuk semua, asal hati kita mau belajar merasa cukup.

Maka merendahlah terhadap-Nya untuk tidak meminta dunia memperbesar bahagiamu

Namun mintalah Allah memperbesar rasa syukurmu, sebab di sanalah kebahagiaan sesungguhnya bermula.

Kunci kebahagiaan itu sederhana: cukupkan hatimu, sebelum meminta Allah mencukupkan duniamu

Sebab hati yang merasa cukup, akan selalu menemukan lapang, bahkan di dunia yang sempit sekalipun.

*Semoga bermanfaat*

"KISAH WALI YANG NAMANYA TERTERA DI LAUHIL MAHFUDZ SEBAGAI PENGHUNI NERAKA"Ada seorang sufi dari kalangan tokoh tasawuf ...
17/11/2025

"KISAH WALI YANG NAMANYA TERTERA DI LAUHIL MAHFUDZ SEBAGAI PENGHUNI NERAKA"

Ada seorang sufi dari kalangan tokoh tasawuf yang bernama Syaikh Abdul Aziz ad-Dabbagh. Beliau dalam kalangan tokoh tasawuf termasuk ulama kelas atas, wali min auliya'illah, ahli ibadah.

Suatu ketika malaikat melihat namanya di lembaran kitab lauhil mahfudz ada dalam deretan penghuni neraka. Melihat hal tersebut malaikat merasa kasihan dan mendatangi Syaikh Abdul Aziz ad-Dabbagh.

Malaikat berkata, "Wahai Abdul Aziz, untuk apa engkau ibadah sampai segitunya, sedangkan aku lihat namamu di lembaran lauhil mahfudz engkau adalah penghuni neraka. Mau ibadah bagaimanapun engkau tetap akan masuk neraka."

Kemudian Abdul Aziz menjawab, "Wahai Malaikat, Surga dan Neraka bukan urusanku, aku diciptakan oleh Allah Ta'ala hanya untuk beribadah kepada-Nya. Sebagaimana Allah Ta'ala berfirman, "Tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia kecuali hanya untuk beribadah kepada-Ku." Mau aku masuk surga atau neraka itu hak-Nya Allah."

Subhanallah, benar-benar ikhlas dalam beribadah. Kemudian malaikat kembali ke lauhil mahfudz dan dilihat namanya dirubah oleh Allah Ta'ala menjadi penghuni surga. Sebab Allah Ta'ala berhak menetapkan kitabullah.

Lantas malaikat kembali menemui Abdul Aziz dan berkata, "Wahai Abdul Aziz, ada kabar gembira, baru saja aku melihat namamu oleh Allah Ta'ala dirubah menjadi penghuni surga."

Abdul Aziz menjawab, "Alhamdulillah, tapi sekali lagi malaikat, surga dan neraka bukan urusanku, aku beribadah hanya untuk menggapai ridho-Nya Allah Ta'ala, kalau Allah Ta'ala ridho aku di neraka, ya itulah tujuanku."

Malaikat pun takjub dengan keikhlasan Abdul Aziz dalam beribadah dan berkata, "Wahai Abdul Aziz, ikhlasmu inilah yang membuat Allah Ta'ala ridho dan merubah namamu menjadi penghuni surga."

Lantas Abdul Aziz bertanya kepada malaikat, "Bila ikhlasku tadi yang membuat Allah Ta'ala ridho kepadaku, lalu kira-kira dosa apa yang membuat Allah Ta'ala murka kepadaku sehingga aku menjadi penghuni neraka?"

Kemudian malaikat bercerita, "Engkau ingat ketika engkau masih kecil ketika umurmu sekitar 15 tahunan, engkau ingat ketika engkau tidur di kamar tidurmu, kemudian engkau mendengar suara langkah kaki ibumu menuju tempat tidurmu untuk menyuruhmu membeli sesuatu di pasar?
Karena engkau mendengar suara langkah kaki ibumu menuju kamarmu, lalu engkau pura-pura tidur padahal engkau sudah bangun, agar engkau tidak disuruh pergi ke pasar. Ketika ibumu membuka pintu kamarmu dan melihatmu masih tidur, ibumu merasa kasihan dan tidak jadi menyuruhmu ke pasar. Sebab Engkau bohongi ibumu, maka Allah Ta'ala murka dan menjadikan namamu sebagai penghuni neraka."

Mendengar cerita dari malaikat, Abdul Aziz pun beristighfar memohon ampun kepada Allah Ta'ala.

Semenjak kejadian tersebut, Syaikh Abdul Aziz ad-Dabbagh di sisa umurnya tidak pernah berceramah kecuali tentang berbakti kepada orang tua. Setiap orang yang datang kepada Beliau selalu diwasiatkan untuk berbakti kepada orang tuanya.

Mari kita renungkan sejenak!

Padahal Beliau hanya pura-pura tidur, lalu bagaimana yang sampai membentak ibunya?

Bagaimana yang sampai memasamkan wajahnya kepada ibunya?

Yang mengeraskan suaranya di depan ibunya?

Yang sampai tidak memberi nafkah?
Dan bahkan yang sampai membuat menangis ibunya, bagaimana kira-kira nasibnya?

Mari kita belajar bersama-sama untuk lebih berbakti kepada orang tua kita, baik yang masih hidup ataupun yang telah wafat. Jangan meremehkan dosa kecil, dikhawatirkan disitu ada murka-Nya Allah Ta'ala....

Jika tangan kita masih sulit untuk berbuat baik padanya, maka ringankanlah lisan kita untuk senantiasa mendoakan kedua orang tua kita. Semoga Allah Ta'ala mengampuni semua dosa-dosa kita dan dosa orang tua kita. Wallāhu a'lam

Semoga bermanfaat

11/10/2025

🍇 *Nutrisi Qolbu*🔥
بسم الله الرحمن الرحيم

Cukuplah Allah Sebagai Teman Curhat Segala Keluh Kesahmu Walaupun Kau Hanya Butuh Sebutir Garam.

اللہم صل ؏ـلى ســــيد نا محمد و؏ـلى ال ســــيد محمد




berat

07/10/2025










09/09/2025

🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Sejenak Pagi
*Sabar*

Memang tidak mudah menjadi kuat di kala lemah.
Memang tidak mudah untuk bersabar di saat lelah.
Memang tidak mudah untuk tenang di saat resah.

Namun bukan hal yang susah untuk menadah tangan memohon kepada Alloh Ta'ala Yang Maha Pemurah lagi Maha Indah.

Sabar kala musibah menyapa...
Ungkapan yang ringan di lisan namun 'tak semua mampu melaksanakan.

*A. Sungguh Menakjubkan*
Rasululloh ﷺ bersabda :
*"Sungguh menakjubkan urusan seorang mukmin, semua urusannya adalah baik baginya. Hal ini tidak didapatkan kecuali pada diri seorang mukmin. Apabila mendapatkan kesenangan, dia bersyukur, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya. Dan apabila tertimpa kesusahan, dia pun bersabar, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya...”*
(HR Muslim: 2999)

*B. Ujian Keimanan.*
Alloh Ta'ala berfirman, “Apakah manusia mengira bahwa mereka dibiarkan begitu saja mengatakan, “Kami telah beriman” sedangkan mereka tidak diuji....?"

*"Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka. Maka sesungguhnya Alloh mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang berdusta”*
(QS. al-Ankabut: 2-3)

Dengan ujian musibah...
Terpisahkan antara kaum yang benar-benar beriman (dengan ketentuan Alloh Ta'ala) dan kaum yang hanya mengaku-aku semata.

*_Allahumma Sholli 'Ala Sayyidina Muhammad, Wa 'ala Aali Sayyidina Muhammad_*

Wallahu A'lam Bisshawab.

Ya Alloh, jadikanlah awal hariku ini sebagai kesuksesan dan akhirnyapun dipenuhi dengan keberhasilan serta pertengahan diliputi dengan kebaikan.

Ya Alloh, sampaikanlah sholawat kepada Rasululloh ﷺ dan keluarganya. Jadikanlah kami termasuk orang yang bertaubat kepadaMu, lalu Engkau menerima taubatnya dan orang yang bertawakkal kepadaMu, lalu Engkau melindungi dan orang yang merendah di hadapanMu, lalu Engkau Mengasihinya.

*Robbana Taqobbal Minna*
Ya Alloh terimalah dari kami (amalan kami), Aamiin.

😊❤️👍

31/08/2025

*Setiap kebaikan, sekecil apa pun itu, memiliki kekuatan untuk* *menciptakan gelombang positif.*

*Saat kita berbuat baik, kita tak hanya* *menerangi hidup orang lain, tapi juga mengisi hati kita sendiri dengan kebahagiaan*.

*Ingatlah, benih kebaikan yang kita tanam hari ini akan tumbuh menjadi pohon kebaikan yang* rindang, memberikan keteduhan bagi banyak jiwa.*

*Jadi, jangan pernah ragu untuk berbuat baik, karena kebaikanmu adalah cahaya bagi dunia.*

*Selamat sore, selamat beraktivitas 🌻*

*--Salam sehat buat kita semuanya🙏🤍💪*

*--Salam seruput KOPI....👍👍

Address

Jaddih Tengah 2 Gang Bujuk Pote, Socah, Kabupatén Bangkalan
Bangkalan
69161

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when RUMAH SEHAT IBNU MALKAN posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Practice

Send a message to RUMAH SEHAT IBNU MALKAN:

Share

Share on Facebook Share on Twitter Share on LinkedIn
Share on Pinterest Share on Reddit Share via Email
Share on WhatsApp Share on Instagram Share on Telegram