http://sidomonews.com/, http://okezone.com/, http://boldsky.com/

Memilih Hidup Sehat, Bengkulu (2025)

06/05/2016

nah ini kita

20/05/2014

MESKI MURAH, PEMERINTAH JAMIN KUALITAS OBAT GENERIK

Dalam pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), peserta diresepkan obat generik. Namun dalam pelaksanaannya, tidak sedikit masyarakat yang menganggap obat generik kurang baik dibanding obat bermerk.

Menurut Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia, Drs Nurul Falah Eddy Pariang, Apt, obat generik ataupun bermerek sebenarnya memiliki zat senyawa aktif yang sama. Perbedaan dari segi harganya.

"Karena ada biaya-biaya lain. Obat
generik dikelola dan pemasarannya
melalui pemerintah sehingga harganya lebih murah," katanya pada media briefing bertema "Obat Efektif atau Obat Murah?"

Sementara, mengenai kualitas obat yang beredar di Indonesia, Direktur Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan, Dra Maura Linda Sitanggang, Apt, PhD,
mengatakan bahwa semua obat yang beredar secara resmi terjamin kualitasnya. Dengan kata lain, obat generik yang digunakan dalam pelaksanaan JKN pun kualitasnya
terjamin.

"Semua obat, baik obat paten, generik, maupun branded harus dijaga kualitasnya. Kalau tidak dijaga, berarti Pemerintah tidak menjaga kualitas obat-obat yang beredar. Pemerintah sudah menjamin obat yang beredar
efektif, bermutu, dan berkualitas,"

Sumber : Okezone

10/05/2014

CEGAH VIRUS MERS, JAMA'AH UMROH SEBAIKNYA HINDARI UNTA

Virus MERS sedang mewabah di beberapa wilayah Timur Tengah, termasuk Arab Saudi. Virus yang kepanjangan dari Middle East Respiratory Syndrome (MERS) ini dikabarkan sudah menimbulkan sekitar 112 korban jiwa. Diketahui virus yang juga dikenal dengan Flu Onta atau Flu Arab tersebut mulai menyebar pada September 2012.

Untuk mencegah agar tak tertular penyakit berbahaya tersebut, maka jama’ah umroh atau masyarakat yang hendak bepergian ke wilayah Arab Saudi maupun wilayah Timur Tengah lainnya disarankan untuk melakukan serangkaian pemeriksaan kesehatan sebelum dan sesudah berangkat.

“Sebelum seseorang melakukan perjalanan, dianjurkan melakukan pemeriksaan kesehatan, melakukan vaksinasi yang dianjurkan, tidak dianjurkan berangkat bila telah dalam kondisi sakit sebelum berangkat atau mempunyai penyakit kronis yang tidak terkontrol,” terang Ketua IDI, Zaenal Abidin dilansir oleh Merdeka.

Selain itu, saat telah berada di Arab Saudi mereka disarankan untuk memakai masker dan menghindari orang yang mengalami gejala penyakit flu, bersin, dan batuk. Kebersihan diri seperti rajin mencuci tangan, juga harus selalu dijaga. Juga, ada baiknya jama’ah tak berdekatan dengan onta, atau bahkan mengonsumsi susu onta yang biasanya dijual belikan di sana. Ini adalah langkah pencegahan yang dapat dilakukan oleh jama’ah umroh agar tak tertular virus yang konon sejenis dengan SARS yang pernah melanda kawasan Asia beberapa tahun lalu.

Tak lupa, menjaga kesehatan dengan konsumsi makanan bergizi tinggi dengan vitamin dan mineral untuk meningkatkan daya tahan tubuh juga sangat penting. Daya tahan tubuh yang baik akan menghindarkan dari serangan berbagai macam penyakit termasuk yang diakibatkan oleh virus MERS.

Sumber : Sidominews

02/05/2014

SERING MENGGEMERETAKKAN LEHER, BAHAYANYA CEDERA HINGGA LUMPUH

Saat lelah atau pundak terasa pegal, tidak jarang orang langsung membunyikan atau
menggemeretakkan leher dengan memutar kepala ke kiri dan kanan. Sesaat memang terasa menyenangkan, namun ada bahaya besar yang mengintai bila Anda terbiasa melakukannya.

"Kebiasaan membunyikan leher bisa bahaya karena ada saraf di leher," jelas dr Muki Partono, SpOT, dokter bedah ortopedi dari RS Puri Indah.

Menurut dr Muki, kebiasaan menggemeretakkan leher bisa membuat cedera leher, hingga tulang patah yang akhirnya menyebabkan kelumpuhan. Bukan hanya isapan jempol, kondisi tersebut benar-benar pernah terjadi pada pasien dr Muki.

"Pernah ada pasien, awalnya sakit leher biasa lalu dibunyi-bunyiin. Karena nggak sembuh, dia ke tukang urut, malah akhirnya jadi lumpuh karena tulangnya patah," kata dr Muki menceritakan pengalamannya.

Namun di situs pribadinya dr Muki menjelaskan bahwa kebiasaan membunyikan leher masih boleh dilakukan asalkan tidak terlalu keras dan berlebihan.

"Kebiasaan itu boleh-boleh saja asal tidak terlalu keras, dampak bisa menyebabkan cedera pada leher," jelasnya.

Sumber : Detikhealth

02/05/2014

NYERI MENSTRUASI MENURUNKAN KEMAMPUAN BERFIKIR WANITA

Wanita yang menstruasi akan mengalami
nyeri pada bagian perut bawah. Rasa sakit
ini sering disertai dengan mood yang buruk akibat terjadi perubahan hormonal.
Disamping itu, kadang p**a muncul rasa sakit kepala dan mual. Menurut studi terbaru yang dilakukan oleh Univeritas Bath, rasa nyeri yang dialami wanita setiap bulannya ini bisa mendatangkan efek samping berupa penurunan kemampuan berpikir.

Dikutip dari Merdeka dari Daily Mail, peneliti menemukan kaitan antara nyeri haid dengan aktivitas otak pada wanita. Mereka mengalami penurunan kecerdasan sewaktu nyeri dirasakan. Untuk membuktikan hal tersebut, dilibatkan sejumlah 52 wanita dewasa yang sedang mendapatkan “tamu bulanannya”.

Kepada para relawan tersebut, peneliti memberikan sebuah tes yang harus diselesaikan. Mereka mengerjakan soal yang memerlukan konsentrasi dan kemampuan berpikir tinggi, sementara mereka harus berjuang melawan nyeri haidnya.

Hasilnya, nyeri haid memengaruhi hasil tes. Rasa sakit tersebut mampu mengalihkan perhatian wanita dan sekaligus membuat otak bekerja tidak maksimal.

“Penelitian yang kami buat bertujuan untuk melihat bagaimana rasa sakit tersebut mempengaruhi para wanita dalam bekerja dan melakukan aktivitas. Dan hasilnya rasa sakit karena nyeri menstruasi ternyata dapat mempengaruhi mereka dalam melakukan berbagai aktivitas. Rasa sakit itu menyita perhatian mereka dan mampu menurunkan kemampuan kognitif otak mereka,” kata Dr Ed Keogh, pemimpin studi.

Sumber : Sidominews

22/04/2014

CINTA DITOLAK, OTAK JADI RUSAK

Ditolak oleh orang yang kita sukai memang rasanya menyakitkan. Pasalnya, dalam beberapa kasus rasa sakit hati akibat penolakan ini menjadi situasi mengerikan karena memengaruhi kondisi sosial baik di sekolah, keluarga bahkan pekerjaan.

"Ini membuat Anda terlihat buruk di depan diri Anda sendiri dan merasa seperti tak seorang pun ingin berada di dekat Anda. Inilah yang sering membuat Anda merasa marah atau melakukan penyimpangan," kata Prof Downey, seperti dilansir News, Senin (21/4/2014).

Di sisi lain, Psikolog dan penulis Guy Winch, Ph.D mencatat, penolakan cinta setidaknya dapat membuat kerusakan otak hingga 50 persen. "Mulai dari cara bicara negatif dan sulit dikritik."

"Semakin menyakitkan pengalaman penolakan, maka semakin besar manusia bisa mengubah perilaku mereka. Sementara orang-orang yang tidak pernah mengalami penolakan lebih mudah memperbaiki perilaku mereka," kata Winch.

Melihat hal tersebut, Winch menyarankan dua cara untuk merespon penolakan dengan baik. Pertama, jangan biarkan sakit hati berlarut-larut. Kedua, meminimalkan dampaknya agar tidak mendatangkan malapetaka yang berbuntut dendam dan sebagainya.

"Studi menunjukkan bahwa ketika Anda melakukan itu dan mengingatkan nilai diri Anda, maka Anda lebih tahan terhadap penolakan. Ingatlah untuk tetap mencintai walaupun mengalami
penolakan," tambah Winch.

Sumber : Liputan6

22/04/2014

CILUKBA, PERMAINAN YANG BISA BIKIN BAYI BELAJAR

Menutup mata dengan kedua telapak tangan, lantas perlahan membukanya sembari mengucapkan "cilukba!". Meski
sangat sederhana, permainan itu
dimainkan di seluruh dunia dan disukai para bayi. Tahukah Anda, ternyata cilukba bukan hanya sekadar permainan untuk menyenangkan bayi lho.

Beberapa psikolog meyakini bahwa cilukba boleh jadi merupakan media pembelajaran yang sangat baik untuk bayi. Menurut mereka, bayi terlahir tanpa tahu apa pun. Secara bertahap para bayi harus belajar agar dapat memahami apa yang terjadi di sekitar mereka, dan salah satu caranya ialah melalui permainan cilukba.

Menurut Tom Stafford, psikolog sekaligus pengajar di Universitas Sheffield, cilukba bukan hanya sekadar permainan untuk menyenangkan bayi. Sebab perkembangan kemampuan bayi juga ditunjukkan melalui permainan cilukba.

"Cilukba memiliki semua elemen dari lelucon yang baik, yakni kejutan dan prediksi," tulis Stafford dalam kolomnya yang dimuat di BBC dan disadur pada Selasa (22/4/2014).

Sumber : Detikhealth

20/04/2014

PENYEBAB MIGREN DAN CARA MENGATASINYA

Migren biasanya terjadi karena stress dan frustasi kadang juga dibarengi oleh jantung berdebar, pusing lihat orang banyak, kembung, cepat marah, mudah
tersinggung, cenderung depresif dan susah tidur. Faktor apa saja yang dapat memicu migren?

- Faktor Internal
Peningkatan hormon pada siklus menstruasi dan perubahan metabolisme otak.

- Faktor Eksternal
Terjadi karena stress, terlambat makan, perubahan cuaca, kelelahan dan terlalu banyak tidur ada juga karena konsumsi obat-obatan ataupun sejenis makanan
(bahan-bahan makanan yang di ragi, diasinkan, diasamkan dan juga diasap). Kurang lebih 70% penderita migren adalah kaum perempuan yang biasanya
menstruasi.

Berikut ini cara penanggulangan dini bila migren menyerang.

1. Kompres dengan air dingin kira-kira 10 menit lalu istirahat sekitar 20 menit bila perlu ulangi kembali.

2. Bila muntah banyaklah minum terutama soda.

3. Lindungi mata dari cahaya.

4. Minum obat penghilang rasa sakit.

Jangan anggap remeh migren karena dengan penanganan yang tepat maka akan dapat menyembuhkan dengan cepat dan efisien.

Sumber : Sidominews

19/04/2014

TIDUR DI LANTAI... INI PLUS MINUSNYA

Dilansir oleh laman Boldsky, ternyata tidur di lantai membawa beberapa keuntungan dan kerugian, lho.

Apa saja plus minus dari tidur di lantai? Ini dia diantaranya:

Plus:

1. Perbaiki postur
Tidur dengan posisi terlentang di lantai, akan membantu memperbaiki postur tubuh yang bungkuk. Ini karena lantai yang lurus membuat tulang Anda sejajar posisinya dari tulang leher ke tulang ekor.

2. Sirkulasi darah lancar
Saat tidur terlentang dan tenang di lantai, maka seluruh posisi tulang dan tubuh menjadi sejajar. Ini membantu peredaran darah menjadi lebih lancar dan pembuluh darah juga lurus. Hasilnya, tubuh lebih segar.

3. Pembersihan jiwa
Tubuh dan pikiran yang dekat ke alam, akan menimbulkan sinergi positif pada jiwa. Dikatakan jika Anda fokus untuk pembersihan jiwa, maka posisi terbaik adalah dekat dengan lantai.

Minus:

1. Masuk angin
Jika Anda tak terbiasa tidurr di lantai yang dingin, maka penyakit ini bisa menyerang Anda. Masuk angin dan perut kembung, bahkan pusing.

2. Binatang
Lantai memang tempat yang sangat mudah dihampiri oleh binatang seperti kutu, tikus, lipan, atau binatang lainnya. Jadi bila Anda ingin tidur di lantai, pastikan tempat itu sudah bersih dari berbagai jenis binatang dan serangga yang bisa menyerang Anda.

Sumber : Sidominews

19/04/2014

NIH... SEBABNYA ANDA MENGALAMI KARANG GIGI

Sebagian besar orang sudah sadar akan pentingnya mencegah karang gigi dengan teratur, sayangnya masih banyak yang belum tahu cara menghilangkan dari karang gigi. Bila Anda belum mengetahui dan ingin mengetahuinya, simak penjelasan ringkas dari drg. Dewi Noesanty, Cosmetic Dentisry dari Pacific Healthcare Indonesia.

Menurut drg Dewi, karang gigi itu bisa muncul lantaran sisa makan kita yang menempel di bagian gigi. Jadi, cara untuk bisa menghilangkan karang gigi ialah menggosok gigi secara teratur, khususnya saat setelah makan.

"Karang gigi itu kan tumpukan plak ya dan bila tidak segera dihilangkan makin tebal dan keras. Jadi cara untuk menghilangkan itu, ya hanya bisa dengan sikat gigi setiap habis makan," katanya dalam acara bertema “Dentistry dan Psychology Creating Smiles Changing Lives"

Supaya kotorannya cepat terangkat, jangan cepat-cepat dalam menggosok giginya. Selain itu, lakukanlah dengan cara yang benar, tambah drg Dewi

"Pola sikat giginya itu dari atas ke bawah, jangan menyamping. Itu agar plak yang ada di sela gigi bisa terangkat," terangnya.

Adapun jika seseorang tak sempat membawa sikat gigi setelah makan, dia bisa berkumur-kumur setelah makan untuk membuang sisa makanan yang ada di dalam mulutnya. Tentu jangan cepat-cepat saat kumur-kumur, pesan drg. Dewi.
Sumber : Okezone

14/04/2014

MAKANAN TERBAIK UNTUK MENCEGAH GIGI BERLUBANG

Kesehatan gigi yang buruk bisa menyebabkan gigi Anda berlubang. Alhasil, Anda pun terpaksa harus berada di kursi dokter gigi. Bila Anda ingin miliki gigi terus sehat dan kuat, tambahkan saja makanan di bawah ini ke dalam makanan harian. Berikut ulasannya seperti dilansir Healthmeup.

1. Sereal
Mengonsumsi sereal tanpa gula atau zat buatan, ampuh dalam meningkatkan kondisi kesehatan gigi. Selain itu, tambahkan juga beras merah, gandum, oatmeal dan jagung pola makan harian
Anda.

2. Susu
Mengonsumsi susu skim bisa memperkuat gigi dan mencegah kerusakan gigi. Tapi susu harus dikonsumsi tanpa gula dan bahan-bahan buatan untuk mencegah gigi berlubang.

3. Yoghurt
Yoghurt memastikan gigi Anda tetap kuat dan gusi terus sehat. Selain itu yoghurt juga membantu mencegah gigi berlubang, membangun plak dan bau mulut. Tapi ingat, konsumsilah yoghurt tanpa gula dan bahan buatan.

4. Keju
Konsumsi keju meningkatkan pH plak gigi hingga bisa mencegah pengikisan gigi. Semakin tinggi tingkat pH, menurunkan peluang terjadinya gigi berlubang.

5. Brokoli
Brokoli sangat baik untuk mencegah gigi berlubang karena mengandung kalsium dan serat. Kedua elemen mengurangi kemungkinan kerusakan gigi dan juga memperbaiki gusi.

6. Kacang
Kacang mengandung protein yang sangat penting untuk membangun sel- sel. Gigi juga membutuhkan protein untuk menjaga kesehatan gusi dan gigi.

Sumber : Okezone

13/04/2014

BEGINI KEBANYAKAN AKIBAT BURUK NONTON TV DAN MAIN KOMPUTER PADA ANAK-ANAK

Membiarkan anak menonton televisi agar tidak rewel merupakan pilihan paling mudah. Tapi tunggu dulu. Sebuah penelitian di Australia membuktikan bahwa menonton televisi atau memainkan game di komputer ternyata berefek buruk untuk perkembangan anak.

Dalam penelitian tersebut, para ilmuwan dari Universitas Deakin melakukan penyelidikan mengenai dampak menonton televisi dan penggunaan komputer pada anak berusia dua hingga enam tahun. Mereka menganalisis kebiasaan dan kesehatan 3.600 anak prasekolah dan memantau mereka hingga dua tahun kemudian.

"Kami menemukan bahwa anak-anak yang lebih banyak menonton televisi memiliki skor penilaian keluarga yang lebih buruk pada pengamatan kedua. Dan pada anak perempuan, kami menemukan bahwa mereka yang lebih sering memainkan game dan komputer lebih banyak mengalami masalah emosional ketika diamati dua tahun kemudian," ujar Dr Trina Hinkley, salah satu peneliti dari Universitas Deakin.

Ia melihat bahwa hasil tersebut tetap sama, tak peduli bagaimana kondisi kesejahteraan atau riwayat pendidikan keluarga.

Sumber : Detikhealth

Memilih Hidup Sehat

06/05/2016

20/05/2014

10/05/2014

02/05/2014

02/05/2014

22/04/2014

22/04/2014

20/04/2014

19/04/2014

19/04/2014

14/04/2014

13/04/2014

Address

Telephone

Website

Alerts

Contact The Practice

Shortcuts

Share

Category