13/01/2018
MINYAK TELON
(khas milik mamak2 Indonesia)😎
---
Secara turun temurun minyak telon digunakan untuk bayi2 di Indonesia...jadi kalau dibilang "bahaya" atau "beracun" pasti pada heboh...hehehe...
Minyak telon memang banyak manfaatnya, selain menghangatkan dan melegakan nafas...berguna juga buat meredakan gejala sakit perut ringan...
Tapi jangan lebay...apalagi mengharuskan...
Tidak menjadikan rutinitas itu lebih baik, tapi jika mau digunakan lebih sering perhatikan aturan pakainya biar kulit bayi tidak "gosong" dan tidak meracuni...
ATURAN UMUM
--------------------------
1. Minyak kayu putih 100% tidak boleh dioleskan kepada anak bayi kurang dari 6 tahun karena memiliki sifat iritan kulit.
https://naha.org/explore-aromatherapy/safety
2. Minyak kayu putih adalah jenis minyak atsiri (mudah menguap), mengandung eukaliptol(1,8-cineol) yang memberi sensasi panas dan segar untuk aromatherapy. Namun bila uapnya terhirup dalam jumlah banyak beresiko memicu sesak nafas pada balita.
https://www.m.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-457/cajeput-oil
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2804512/
3. American Association of Naturopathic Physicians melarang penggunaan minyak atsiri (aromatherapy) jenis apapun untuk dioles pada kulit bayi kurang dari 3 bulan.
http://www.naturopathic.org/content.asp?contentid=225
4. Minyak kayu putih (seperti minyak atsiri lainnya) hanya dapat dioleskan ke kulit bayi (di atas 3 bulan) itupun setelah diencerkan dengan dicampur minyak netral seperti minyak kelapa (vco), minyak zaitun, minyak sayur dsb, dengan konsentrasi rendah hanya 0,5 s.d 1%, kira2 1 tetes minyak kayu putih ditambah 4 - 5 sendok teh minyak kelapa
5. Minyak telon adalah contoh minyak kayu putih yang telah dicampur (diencerkan) jadi tidak "sekeras" minyak kayu putih. Campurannya terdiri dari 3 jenis minyak, 2 golongan atsiri yaitu minyak kayu putih dan minyak adas, dan 1 minyak pelarut yaitu minyak kelapa.
6. Minyak telon mengandung minyak kayu putih, minyak adas, dan minyak kelapa dengan perbandingan 3:3:4 atau 2:2:6, sehingga masih mengandung 20% - 30% minyak kayu putih. Kadarnya masih terlalu tinggi buat anak bayi, sehingga masih perlu diencerkan lagi kalau mau langsung digunakan buat bayi.
7. Jika minyak telon tetap "ngotot" mau dikasi ke bayi maka pastikan:
- usia bayi di atas 3 bulan,
- penggunaannya hanya jumlah yang sangat sedikit, dan tidak boleh ditetes langsung di kulit bayi. Hanya 1 atau 2 tetes minyak telon diratakan dalam tangan kita lalu dioles tipis di bagian paling aman yakni perut, kaki dan punggung.
- untuk pemakaian pertamakalinya harus dites dulu sensitif tidaknya kulit bayi, jika tidak ada reaksi radang atau alergi baru boleh diulangi.
8. Prinsip setiap mencoba menggunakan minyak atau krim baru buat bayi :
- oleskan sedikit dahulu di kulit sekitar 1 - 2 cm persegi, bisa di lengan tangan atau kaki.
- tunggu sampai 24 jam apakah muncul reaksi alergi atau iritasi?
- kalau aman tak ada alergi atau iritasi baru bisa dioleskan tipis2 ke kulit yang lebih luas, hindari kulit wajah, tangan / jari bayi dan sekitar kemaluan. Daerah yang aman adalah perut, kaki, dada dan punggung.
- hentikan penggunaan bila muncul reaksi alergi seperti ruam merah, lecet dan terbakar, karena kepekaan kulit setiap individu tidak sama
SILAHKAN DIPILIH
------------------------------
Masing2 ortu dan anak punya "ceritanya" sendiri-sendiri...resiko juga ditanggung masing-masing...
Ada anak yang kulitnya sensitif ada yang tidak sama sekali...
Ada anak yang jauh dari nenek sehingga bisa dengan mudah bilang "ga usah telon", tapi ada yang tinggal dekat dengan nenek pasti ga bakalan berani bilang begitu...wkwkwkwk....🙌😂
Itulah kenapa kita perlu bijak menggunakan apapun buat bayi2 kita, termasuk minyak telon...
Jika anda merasa itu bermanfaat dan bayi Anda tetap sehat saja tanpa masalah kesehatan monggo dilanjut...(terutama buat menenangkan hati si nenek hehehe...😁)
Jika Anda khawatir nanti kenapa2 sama bayi Anda ya ga usah dikasi...
Tiap orang boleh milih, ga usah ribut ya hehehe🙏🙏🙏...gitu aja kok repot😂
Wallahu a'alam...
Bacaan:
1. Safe Essential Oils for Babies and How to Use Them https://www.healthline.com/health/parenting/essential-oils-for-babies #1
2. MEMILIH PRODUK KULIT UNTUK SI KECIL http://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/memilih-produk-kulit-untuk-si-kecil
3. Essential Oils: Natural Doesn’t Mean Risk-Free https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/news/20170809/essential-oils-natural-doesnt-mean-risk-free
