13/11/2021
☝ * ; Sifat Al-'Uluw=Maha Tinggi.*
DIMANA ALLÂH SUBHANAHU WA TA’ALA ❓
Sesungguhnya tidak ada perbezaan pendapat dalam kalangan Ahlus Sunnah, bahawa Allâh Azza wa Jalla itu Maha Tinggi. Dia berada di tempat yang tinggi, di atas langit, di atas ‘arsy-Nya. Dalil tentang sifat tinggi bagi Allâh Azza wa Jalla sangat banyak, sampai sebahagian Ulama mengatakan, “Di dalam al-Qur’an terdapat seribu(1000) dalil atau lebih yang menunjukkan bahawa Allâh Maha Tinggi di atas seluruh makhluk-Nya dan bahawa Dia berada di atas para hamba-Nya”. [Majmû‘ Fatâwâ Ibnu Taimiyah 5/121]
Namun di zaman ini, banyak orang yang tidak mengetahuinya, bahkan sebahagian orang menganggap/mentakwil bahawa Allâh Azza wa Jalla berada di mana-mana❗ Maha suci Allâh dari persangkaan mereka❗❗ Maka di sini kami sampaikan dalil-dalil masalah ini, supaya kita dapat meyakininya.
Inilah di antaranya:👇
Allâh Azza wa Jalla telah memberitakan tantang diri-Nya bahawa, Dia istiwa’ (berada di atas) ‘arsy (singgasana) Nya di dalam tujuh tempat dalam al-Qur’an.
Allâh Azza wa Jalla berfirman:
الرَّحْمَٰنُ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوَىٰ
(Iaitu)Rabb yang Maha Pemurah berada di atas ‘Arsy. [Thȃha/20: 5]
Adapun ayat-ayat yang lain adalah:
Surah Al-A’râf, ayat ke-54;
إِنَّ رَبَّكُمُ ٱللَّهُ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ فِى سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ يُغْشِى ٱلَّيْلَ ٱلنَّهَارَ يَطْلُبُهُۥ حَثِيثًا وَٱلشَّمْسَ وَٱلْقَمَرَ وَٱلنُّجُومَ مُسَخَّرَٰتٍۭ بِأَمْرِهِۦٓ ۗ أَلَا لَهُ ٱلْخَلْقُ وَٱلْأَمْرُ ۗ تَبَارَكَ ٱللَّهُ رَبُّ ٱلْعَٰلَمِينَ ﴿٥٤﴾
"Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya p**a) matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam." (Q.S.7:54).
Surah Yûnus, ayat ke-3;
إِنَّ رَبَّكُمُ ٱللَّهُ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ فِى سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ ۖ يُدَبِّرُ ٱلْأَمْرَ ۖ مَا مِن شَفِيعٍ إِلَّا مِنۢ بَعْدِ إِذْنِهِۦ ۚ ذَٰلِكُمُ ٱللَّهُ رَبُّكُمْ فَٱعْبُدُوهُ ۚ أَفَلَا تَذَكَّرُونَ ﴿٣﴾
"Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy untuk mengatur segala urusan. Tiada seorangpun yang akan memberi syafa'at kecuali sesudah ada izin-Nya. (Dzat) yang demikian itulah Allah, Tuhan kamu, maka sembahlah Dia. Maka apakah kamu tidak mengambil pelajaran?" (Q.S.10:3).
Surah ar-Ra’du, ayat ke-2;
ٱللَّهُ ٱلَّذِى رَفَعَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ بِغَيْرِ عَمَدٍ تَرَوْنَهَا ۖ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ ۖ وَسَخَّرَ ٱلشَّمْسَ وَٱلْقَمَرَ ۖ كُلٌّ يَجْرِى لِأَجَلٍ مُّسَمًّى ۚ يُدَبِّرُ ٱلْأَمْرَ يُفَصِّلُ ٱلْءَايَٰتِ لَعَلَّكُم بِلِقَآءِ رَبِّكُمْ تُوقِنُونَ ﴿٢﴾
"Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arasy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan(mu) dengan Tuhanmu." (Q.S.13:2).
Surah al-Furqân, ayat ke-59;
ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا فِى سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ ۚ ٱلرَّحْمَٰنُ فَسْـَٔلْ بِهِۦ خَبِيرًا ﴿٥٩﴾
"Yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dalam enam masa, kemudian dia bersemayam di atas 'Arsy, (Dialah) Yang Maha Pemurah, maka tanyakanlah (tentang Allah) kepada yang lebih mengetahui (Muhammad) tentang Dia." (Q.S.25:59).
Surah as-Sajdah, ayat ke-4;
ٱللَّهُ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا فِى سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ ۖ مَا لَكُم مِّن دُونِهِۦ مِن وَلِىٍّ وَلَا شَفِيعٍ ۚ أَفَلَا تَتَذَكَّرُونَ ﴿٤﴾
"Allah lah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy. Tidak ada bagi kamu selain dari pada-Nya seorang penolongpun dan tidak (p**a) seorang pemberi syafa'at. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?" (Q.S.32:4).
Surah Al-Hadîd, ayat ke-4;
هُوَ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ فِى سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ ۚ يَعْلَمُ مَا يَلِجُ فِى ٱلْأَرْضِ وَمَا يَخْرُجُ مِنْهَا وَمَا يَنزِلُ مِنَ ٱلسَّمَآءِ وَمَا يَعْرُجُ فِيهَا ۖ وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنتُمْ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ ﴿٤﴾
"Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa: Kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar daripadanya dan apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepada-Nya. Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan." (Q.S.57:4).
Maksud; ‘Arsy secara bahasa ertinya singgahsana; kursi tempat duduk raja. Adapun ‘Arsy Allâh Azza wa Jalla, sebagaimana ditunjukkan oleh dalil-dalil, adalah tempat duduk yang memiliki kaki-kaki, dipikul oleh para malaikat, dan ‘Arsy itu seperti kubah di atas alam, dan merupakan atap seluruh makhluk.
Berita Allâh Azza wa di dalam ayat-ayat al-Qur’an bahawa Dia berada di atas langit. Allâh Azza wa Jalla berfirman: [Al-Mulk/67:16-17]
ءَأَمِنتُم مَّن فِى ٱلسَّمَآءِ أَن يَخْسِفَ بِكُمُ ٱلْأَرْضَ فَإِذَا هِىَ تَمُورُ ﴿١٦﴾
"Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang (berkuasa) di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu bergoncang?," (Q.S.67:16).
أَمْ أَمِنتُم مَّن فِى ٱلسَّمَآءِ أَن يُرْسِلَ عَلَيْكُمْ حَاصِبًا ۖ فَسَتَعْلَمُونَ كَيْفَ نَذِيرِ ﴿١٧﴾
"atau apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang (berkuasa) di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai yang berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-Ku?" (Q.S.67:17).
📌Dan Kami adalah lebih dekat dengannya dari urat lehernya.
[Surah Qaf, ayat16]
"...Tiada berlaku bisikan antara tiga orang melainkan Dia lah yang keempatnya, dan tiada (berlaku antara) lima orang melainkan Dia lah yang keenamnya, dan tiada yang kurang dari bilangan itu dan tiada yang lebih ramai, melainkan Ia ada bersama-sama mereka di mana sahaja mereka berada"
[Surah Mujadalah, ayat 7]
Dan mana-mana ayat Al-Quran yang serupa, maka jawablah kepada mereka:
At Talaaq:12
Allah yang menciptakan tujuh petala langit dan (Ia menciptakan) bumi seperti itu; perintah Allah berlaku terus menerus di antara alam langit dan bumi. (Berlakunya yang demikian) supaya kamu mengetahui bahawa sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu, dan bahawa sesungguhnya Allah tetap meliputi ilmuNya akan tiap-tiap sesuatu.
"Apa yang dimaksudkan adalah Ilmu (Allah), kerana Allah Azza Wajal, berada di atas Arasy, di atas langit yang Ke-Tujuh. Dia mengetahui segalanya, dan Dia terpisah dari makhluk-Nya, dan tidak ada tempat yang bebas dari ilmu-Nya."
🎯 *AQIDAH; Asha'irah wa Maturidiyyah, Sufiyyah, Bathiniah, Jahmiyyah, Muktazilah, AhluFalsafah adalah sama seperti Syiah yang Kafir.
Aqidah "Allah Maujud Bilaa Makaan";
الله موجود بلا مكان
(Allah wujud tidak bertempat) dikarang oleh pendeta Syi'ah Rofidhah al-Kulaini dalam kitab al-Kaafi tanpa sanad dan tiada asal.
وَ رُوِيَ أَنَّهُ سُئِلَ (عليه السلام) أَيْنَ كَانَ رَبُّنَا قَبْلَ أَنْ يَخْلُقَ سَمَاءً وَ أَرْضاً فَقَالَ (عليه السلام) أَيْنَ سُؤَالٌ عَنْ مَكَانٍ وَ كَانَ اللَّهُ وَ لَا مَكَانَ
Dan diriwayatkan bahawasanya Ali bin Abi Thalib عَلَيْهِ ٱلسَّلَامُ ditanya: Dimanakah Robb kami sebelum menciptakan langit dan bumi?, maka Ali bin Abi Thalib عَلَيْهِ ٱلسَّلَامُ berkata: “Mana pertanyaan tentang tempat?! padahal Allah dahulu tanpa ada tempat
- Al-Kaafi 1/90 dalam بَابُ الْكَوْنِ وَ الْمَكَانِ
; mereka yang peningkan diri sendiri dan menyifatkan Allah itu sama dengan makhluk. Kita kata tingginya Allah diatas 'arasy itu, adalah tidak sama dengan makhluk. Maha Suci Allah daripada menyamai sifat makhluk. Namun, kita meninggikan Allah daripada makhluk itulah namanya mensucikan Allah.